Putu Gede Juni Antara lahir pada 7 Juni 1995 di Denpasar adalah anak tunggal dari pasangan Made Raka dan Ni Nyoman Suji. Nama Putu Gede mulai melejit setalah bermain apik sebagai bek untuk Timnas U-19 di kejuaran piala AFF dan AFC U-19.
Ayahnya bekerja tukang ukir patung, sementara ibunya membantu tetangga mengecet rumah. Karier Putu Gede diawali dari Sekolah Sepak Bola (SSB) Putra Tresna, Denpasar. Saat tim akademi AC Milan berkunjung ke Bali, SSB Putra Tresna berkesempatan melawan klub Serie-A Liga Italia itu.
Keterampilan sebagai bek kanan membuat pemantau bakat merekomendasikan penggemar bek Real Madrid, Sergio Ramos ini masuk SMA Ragunan. Putu Gede yang saat itu duduk di kelas I SMA Dwijendra, Denpasar harus pindah ke Jakarta pada tahun 2011. Tahun 2013 dipilih untuk membela Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 menjadi bek kanan.
Kepiawaiannya menjaga jantung pertahanan mengantarkan garuda muda menjadi juara Piala AFF U-19. Tak lama setelah berhasil menjuarai piala AFF U-19, Putu Gede dan garuda muda lainnya kembali berlaga di piala AFC U-19. Laga perdana mereka melawan Laos pada 8 Oktober 2013 berakhir manis, Timnas U-19 berhasil mencetak empat gol tanpa balas.
Dalam laga kualifikasi piala Asia U-19 berikutnya melawan Korea Selatan, Putu Gede dan Timnas U-19 mengalahkan juara bertahan Piala Asia 11 kali, Korea Selatan dengan skor 3-2, membuat Timnas U-19 menjadi Juara Group G Kualifikasi AFC U-19 dan mengantarkan Timnas U-19 ke Piala Asia U-19 2014 Oktober mendatang di Myanmar.
Ayahnya bekerja tukang ukir patung, sementara ibunya membantu tetangga mengecet rumah. Karier Putu Gede diawali dari Sekolah Sepak Bola (SSB) Putra Tresna, Denpasar. Saat tim akademi AC Milan berkunjung ke Bali, SSB Putra Tresna berkesempatan melawan klub Serie-A Liga Italia itu.
Keterampilan sebagai bek kanan membuat pemantau bakat merekomendasikan penggemar bek Real Madrid, Sergio Ramos ini masuk SMA Ragunan. Putu Gede yang saat itu duduk di kelas I SMA Dwijendra, Denpasar harus pindah ke Jakarta pada tahun 2011. Tahun 2013 dipilih untuk membela Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 menjadi bek kanan.
Kepiawaiannya menjaga jantung pertahanan mengantarkan garuda muda menjadi juara Piala AFF U-19. Tak lama setelah berhasil menjuarai piala AFF U-19, Putu Gede dan garuda muda lainnya kembali berlaga di piala AFC U-19. Laga perdana mereka melawan Laos pada 8 Oktober 2013 berakhir manis, Timnas U-19 berhasil mencetak empat gol tanpa balas.
Dalam laga kualifikasi piala Asia U-19 berikutnya melawan Korea Selatan, Putu Gede dan Timnas U-19 mengalahkan juara bertahan Piala Asia 11 kali, Korea Selatan dengan skor 3-2, membuat Timnas U-19 menjadi Juara Group G Kualifikasi AFC U-19 dan mengantarkan Timnas U-19 ke Piala Asia U-19 2014 Oktober mendatang di Myanmar.
0 comments
Post a Comment